Enam Cara Untuk Tetap Termotivasi Pada Saat Tenaga Penjualan Anda Berkurang

Penolakan dari konsumen dan mendengar kata “Tidak” bisa membuat profesi penjual menjadi teruji dan menantang. Meskipun normal untuk merasa sedih, perlu diingat bahwa Anda perlu mendengar banyak “tidak” sebelum akhirnya Anda mendengar “ya” sebagai sesuatu yang penting. Berikut adalah beberapa hal kecil namun kuat untuk tetap termotivasi.

Anda dapat mencapai apapun yang Anda inginkan – Jika Anda mau cukup sering mendengar “tidak”, kata Andrea Waltz, Penulis Bersama ‘Go for No’!

1. Ingat kembali masa kejayaan Anda sebelumnya

Pada saat terjadi penolakan, pikirkan kembali bagaimana perasaan Anda saat mendapatkan penjualan terakhir atau saat penggalangan dana. Langkah apa yang Anda lakukan untuk mendapatkan pencapaian itu? Berapa banyak orang yang Anda ajak bicara? Upaya lebih apa yang Anda lakukan? Bicaralah pada mentor atau pelatih Anda untuk mencari tahu bagaimana cara untuk meningkatkannya.

Kesedihan dan meragukan diri sendiri kadang kadang dapat mengaburkan penilaian Anda dan mencegah Anda melihat bagaimana Anda dapat membuat perbedaan, sehingga bekerja dengan mentor atau pelatih adalah hal yang sangat penting.

2. Tulis dan ulangi tujuan Anda menjadi berita utama

Apakah Anda memiliki daftar hal-hal yang ingin Anda capai? Cobalah membuat putaran yang berbeda terhadap daftar tersebut dengan mengubah setiap sasaran menjadi judul utama. Sebagai contoh:

Tujuan: Mencapai 10 penjualan di minggu ini.

Judul utama: John mencapai 10 penjualan dan mengajak keluarga liburan sehari di akhir pekan.

Menjadikan judul utama akan membuat Anda merasa seolah-olah telah mencapai tujuan Anda. Berperilaku positif juga akan mencipatakan keajaiban untuk memotivasi Anda.

3. Abaikan kritikan batin Anda

Banyak tenaga penjual tidak mengambil risiko karena mereka membiarkan kritik batin mengalahkan mereka. Untuk mengubah pikiran Anda dari yang bisa merusak ke yang bisa membangun, coba catat kutipan favorit di ponsel Anda. Jika Anda membutuhkan dorongan motivasi yang cepat saat berada di lapangan, dengarkan suara Anda sendiri dan sadari bahwa Anda memiliki kekuatan untuk melakukan hal-hal luar biasa.

4. Bergantung pada orang lain untuk meningkatkan semangat Anda

Anda tidak perlu mencari terlalu jauh untuk merasa terinspirasi. Pencarian yang mudah di YouTube akan menghasilkan ratusan video inspiratif yang dibuat oleh sesama tenaga penjualan. Pelajari bagaimana mereka menangani hari-hari yang sulit.

 

5. Perhatikan Fisik

Lakukan yang terbaik untuk tidak mengabaikan kondisi fisik Anda karena hal ini secara langsung terkait dengan kondisi mental Anda. Saat Anda merasa sakit atau kelelahan, ada kemungkinan besar bagi Anda untuk kehilangan antusiasme juga. Merutinitaskan kegiatan fisik akan membantu menangkal emosi negatif. Mulailah hari dengan berolahraga atau bermeditasi dan Anda akan melihat hasil yang berbeda.

6. Hadiahkan diri Anda sendiri

Jangan merasa bersalah karena memberi penghargaan terhadap diri sendiri untuk pekerjaan yang Anda lakukan dengan baik. Perasaan bahagia yang tercipta dengan menghargai diri sendiri dapat memiliki dampak yang berkelanjutan di mana Anda berusaha untuk mengulangi proses tersebut dan mencari perasaan yang sama lagi. Buat daftar keinginan dan tetapkan beberapa sebagai tujuan. Hadiahi diri Anda sendiri setelah mencapai tujuan tersebut dan prestasi ini bisa menjadi solusi yang sangat kuat buat Anda untuk tetap termotivasi.

Apa rutinitas pribadi lain yang Anda gunakan ketika keinginan penjualan Anda berkurang?

#SalesworksGroupAsia, #Sales #Motivation #penjualan #motivasi